Tuesday, November 20, 2012

Windows 8: Inovasi Versi Desktop dan Tablet


Windows bukan lagi barang baru di jajaran Operating Sistem (OS) yang bertengger di computer. Namanya kian melejit seiring fitur-fitur yang ditawarkan kian berkembang. Termasuk produk Windows 8 garapan Microsoft Corp yang baru dirilis September kemarin (13/9/2011) di Anaheim, California. Menariknya, pihak Microsoft sudah membuka bagi siapa saja yang ingin mengunduh system ini secara gratis dimulai sejak tanggal rilis. Padahal sebelumnya pihaknya hanya mengundang para Developer untuk mencicipi dan mengembangkan system ini dengan harapan agar bisa support nantinya. Bagi yang ingin mencoba bisa mengunduh Windows 8 di http://msdn.microsoft.com/en-use/windows/apps/br229516. Terdapat tiga file dengan format ISO yang bisa diunduh, yaitu: Windows Developer Preview with developer tool English 64-bit (4,8G), Windows Developer Preview English 64-bit (3,6G), dan Windows Developer English 32-bit (2,8G).
Windows 8 merupakan terobosan terbaru Microsoft untuk menggaet peminatnya kembali yang telah bosan dengan system yang pernah diluncurkan sebelumnya. Cukup dengan spesifikasi Prosessor Intel Atom dan RAM 1 GB, sudah bisa untuk menjalankannya pada computer. Presiden Divisi Windows Microsoft, Stefen Sinofsky menyatakan Windows 8 sebagai perubahan besar yang pernah dilakukan Microsoft setelah Windows 95. Sinofsky yang sebelumnya sudah berpengalaman memimpin pengembangan Windows 7 menganggap produk terbarunya seperti sistem yang berbeda, yakni lebih cepat, luwes, segar, dan penuh energi. Dalam presentasinya, ia menjelaskan bahwa Windows 8 memang akan menawarkan pengalaman baru dibanding sistem operasi sebelumnya. Windows 8 mendukung penuh fitur layar sentuh dan bisa digunakan di semua jenis perangkat baik PC maupun tablet.

Konsep yang Sama
Bagi pengguna Windows Phone 7, tampilan Windows 8 tidak asing lagi. Dengan konsep yang sama, interface OS ini didesain apik dan disajikan dengan dua versi. User bisa menentukan sendiri tampilan yang ingin digunakan dengan dua pilihan, desktop atau tablet. Layar pertama pengguna langsung disajikan kumpulan informasi dari aplikasi-aplikasi yang sedang dipakai serta menu yang disusun rapi lengkap dengan desain yang disebut Metro. Selain itu semua software yang berjalan di Windows 7 juga bisa dipakai pada Windows 8. Yang sedikit berbeda adalah pendekatan pengguna dalam mengakses beberapa jenis aplikasi. Kalau OS sebelumnya memaksa pengguna selalu membuka aplikasi satu demi satu, pada Windows 8 kolaborasi antaraplikasi mulai diterapkan. Pengguna bisa mengakses informasi email, Twitter, dan jejaring sosial dalam satu tampilan.
Inovasi lain dari Windows 8 adalah proses hibernate dan boot up (start up) yang diklaim 50% lebih cepat dari versi sebelumnya. Selain itu, pada saat copy file terdapat fitur pause, menu windows explore tersusun atas ribbon seperti Microsoft Office 2007, mounting file ISO tanpa harus instalasi virtual software, 3D display, support USB 3, Internet Explore 10 dan Windows Media Center.

Menggunakan Nama Windows
Produk teranyar Microsoft ini menggunakan embel-embel Windows kembali, setelah versi sebelumnya berhasil mendongkrak penjualan perangkat lunak. Nama ini diisukan menjadi daya tarik  untuk memikat para penggunanya. Terbukti, ketika menggunakan nama Vista penjualan produk Microsoft merosot tajam, sehingga Vista disebut-sebut sebagai produk gagal. Penggunaan nama Windows 8 mungkin lebih tepat diasumsikan sebagai penyempurna fitu-fitur produk sebelumnya, yakni Windows 7.
Di tengah maraknya penggunaan tablet, popularitas I-Pad yang kian meningkat, begitu pula beberapa vendor dengan system Android, Microsoft siap bertarung dengan Windows 8 yang support untuk PC maupun tablet. Pihaknya siap berkompetisi pada tahun 2012 mendatang, sebagaimana kita tahu bahwa Microsoft merupakan raksasa OS computer. Namun, apakah dengan penggabungan versi desktop maupun tablet akan membawa Microsoft tetap eksis? Kita tunggu saja.

No comments :

Post a Comment